Garut, Fakta dan Realita-
JELANG peringatan Hari Ibu Nasional yang biasa dilaksanakan setiap tanggal 22 Desember, Korwil Bidang Pendidikan Garut Kota bersama Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) mengadakan acara bakti kepada ibu dengan tema “Gera Punjung Indung Anu Ngandung Malar Rido Gusti Agung”.
Kegiatan dalam rangka Hari Ibu tersebut dilaksanakan di lokasi wisata kuliner ternama di kabupaten Garut yakni Rumah Makan Pujasega, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (20/12/2023).
Selain Korwil Bidang Pendidikan Garut Kota Hj. Anita Istiani dan Ketua K3S Garut Kota, tampak hadir Ketua PGRI Garut Kota H. Rahmat, Korwas Garut Kota Ajat Sudrajat beserta jajaran, Para Kepala Sekolah SD dan TK/PAUD se-Kecamatan Garut Kota, serta Ibu-ibu Tamu Undangan.
Ketua Pelaksana Kegiatan, H Suwarso, yang juga sebagai Ketua K3S Garut Kota menyebutkan, makna dari tema hari ibu kali ini mengingatkan kita semua agar senantiasa memuliakan ibu yang telah mengandung, melahirkan, mendidik dan membesarkan kita sampai sekarang ini, supaya kita senantiasa mendapatkan ridho dari Alloh SWT.
“Betapa besarnya jasa ibu terhadap kita sampai-sampai ada istilah ‘Kasih ibu itu sepanjang masa dan takkan pernah bisa terbalaskan’. Atas dasar itulah, keluarga besar pendidikan Garut Kota mencoba membikin acara yang bisa memuliakan para ibu, meski kami sadari upaya ini tak akan sebanding dengan jasa para ibu kepada kita, namun minimal dari kita ada sesuatu hal positif yang bisa diberikan ke mereka,” kata Suwarso.
Pada acara ini, lanjut Suwarso, kita memberikan tanda mata kepada para ibu yang hadir sebagai wujud rasa cinta dan terimakasih kita. Khusus para ibu yang telah tiada, kita mengadakan sesi acara mengheningkan cipta sebagai bukti penghormatan atas jasa almarhumah semasa hidupnya.
Suwarso menyampaikan, Hari Ibu adalah momentum yang sangat tepat bagi kita agar lebih peduli dan sayang lagi kepada ibu kita. Bagi yang ibunya masih ada, segera muliakan ibumu dengan sebaik-baiknya, karena berkat doa dan restu dari ibu apapun rintangan yang menghadang akan terasa mudah untuk dilewati.
“Sedangkan, bagi yang ibunya telah meninggal, mari perbanyak ibadah, berdoa dan berbuat hal-hal baik, karena sesuai keterangan dalam Al Qur’an bahwa perbuatan baik anak sholeh pasti pahalanya akan sampai langsung ke almarhumah di alam kuburnya,” ucapnya.
Suwarso mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar pendidikan Garut Kota yang telah mendukung terselenggaranya acara bakti kepada Ibu ini.
“Saya ucapkan Selamat Hari Ibu, terimakasih Bu Korwil, Pak Ketua PGRI, Pak Korwas, Jajaran Panitia dan seluruh Kepala Sekolah yang telah mendukung acara ini, semoga kita selalu diberikan kelancaran dan kesehatan. Terima kasih pula kepada para ibu tamu undangan yang telah hadir, tolong kenang-kenangannya jangan dinilai besar atau kecilnya. Paling tidak inilah upaya kami untuk memuliakan ibu-ibu sekalian,” pungkasnya.
Terpantau oleh Media Fakta dan Realita, suasana peringatan Hari Ibu Nasional yang digelar Keluarga Besar Pendidikan Garut Kota di RM Pujasega berlangsung khidmat. Derai air mata para hadirin tampak keluar secara spontan manakala sesi demi sesi acara dilangsungkan.
RED_FR ()
