“Saya berharap, hasil penyelenggaraan Festival Tunas Bahasa Ibu tingkat Kecamatan Garut Kota ini, khususnya kepada para juara yang akan berlomba di tingkat kabupaten, agar bisa menunjukkan prestasi terbaiknya, yang dapat mendukung kemajuan dunia pendidikan kecamatan Garut Kota,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Festival Tunas Bahasa Ibu tingkat kecamatan Garut Kota, Wawan, S.Pd, M.Pd, menyebutkan, festival ini merupakan kegiatan rutin tahunan dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP), Balai Besar Penjamin Mutu Pendidikan (BBLPMP) dan berhubungan erat dengan program seni, budaya dan bahasa sunda, yang mana dilaksanakan secara estafet mulai penyelenggaraan seleksi di tingkat sekolah, tingkat kecamatan, tingkat kabupaten, tingkat propinsi dan bahkan sampai ke tingkat nasional.
“Khusus pelaksanaan festival Tunas Bahasa ibu tingkat Kecamatan Garut Kota, tentunya ini menjadi bagian dari evaluasi kita terkait sejauh mana pembelajaran seni budaya sunda berjalan di tiap sekolah. Dan, manakala ada anak-anak yang berpotensi di 7 kategori mata lomba, maka kita pun akan menyeleksi secara ketat berdasarkan tata aturan, prosedur dan kretaria yang berlaku secara profesional dengan menghadirkan langsung juri dari luar kecamatan Garut Kota yang berkompeten,” terangnya kepada Redaksi Media Fakta dan Realita, saat ditemui disela-sela rangkaian acara, Selasa.
