Kemenpan RB Setujui Kuota CPNS dan PPPK Garut Tahun ini Sebanyak 570 Orang

Berita Utama147 Dilihat
IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Garut, Fakta dan Realita-

PENGAJUAN sebanyak 570 orang untuk memenuhi kebutuhan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Garut dalam Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2021 telah disetujui oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Republik Indonesia.

Dalam pernyataan resminya, Bupati Garut, H. Rudy Gunawan, menyatakan, Pemkab Garut telah menerima kuota CPNS sebanyak 500 orang lebih.

“Yang disetujui itu 500 berapa, Kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah) yang tahu. kurang lebih 500-an lah,” ujar Rudy saat diwawancarai oleh wartawan di Lapangan Sekretariat Daerah (Setda) Garut, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (31/05/2021).

Ia menuturkan bahwa pihaknya mengusulkan banyak untuk kebutuhan ASN di Pemkab Garut, salah satunya 17 dokter spesialis untuk di Rumah Sakit umum Daerah (RSUD) dr. Slamet.

“Yang diusulkan banyak. yang diusulkan itu dokter spesialis, tapi dokter spesialis yang 17 kita usulkan untuk memperkuat RSUD itu ditangguhkan tahun depan, yang lainnya oke,” tuturnya.

Selain di bidang kesehatan, kata Rudy, dalam penerimaan CPNS dan PPPK tahun ini juga pihaknya mengusulkan beberapa formasi lain seperti bagian umum dan pendidikan.

“Kita ‘kan mengajukan formasi tapi yang menyetujui Menpan, yang sekarang ini formasi kita ada yang umum juga ada, kesehatan ada, ada pendidikan juga. Umum juga ada, kita memerlukan 3 Sarjana Hukum juga,” lanjut Rudy.

Dalam pelaksanaannya, Rudy menjamin transparansi proses penerimaan CPNS dan PPK ini, karena saat ini hampir semua proses seleksi sudah menggunakan komputerisasi, salah satunya menggunakan Computer Assisted Test (CAT).

Inline Related Posts  Pelatihan Kewirausahaan Bagi Koperasi dan UMKM di Garut, Dibuka Langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM

“Yang namanya CAT itu ‘kan oleh pusat, oleh komputer, dijamin enggak ada kecurangan. Selama ini ‘kan enggak ada yang protes ‘kan, semua ‘kan sudah dengan komputer,” pungkas Bupati Garut.

Reporter : Wena. H | Editor : Red_FR

()