Dirut PDAM Tirta Intan Garut Ingatkan Pelanggan untuk Selalu Waspada Terhadap Maraknya Kasus Pencurian Meteran Air

Oleh: Wena Hanafia (Pimred FR)

Info328 Dilihat
IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Garut, Fakta & Realita-

MARAKNYA kasus kehilangan meteran air PDAM di Kabupaten Garut baru-baru ini membuat Dirut Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Intan Garut H. Aja Rowikarim angkat bicara. Sebagai wujud keprihatinan terhadap kejadian tersebut, Dirut meminta agar para pelanggan PDAM lebih waspada dan senantiasa menjaga meteran air miliknya.

Dirut PDAM menyebut, pelanggan memiliki kewajiban untuk menjaga dan merawat meteran airnya. Karena itu, pelanggan PDAM harus selalu meningkatkan kewaspadaannya, apalagi akhir-akhir ini PDAM sering mendapat laporan terkait pencurian meteran air.

“Situasi ini tentu sangat merugikan, karena telah menyebabkan air terbuang sia-sia dan tidak mengalir ke rumah pelanggan,” ucapnya kepada insan pers, Rabu (27/3/2024)

Dirut PDAM Garut mengingatkan, didalam perjanjian pemasangan PDAM diawal telah disebutkan bahwa meteran air sepenuhnya menjadi tanggung jawab pelanggan. Terkecuali, dari meteran air ke pusat pipa air atau sumber air adalah tanggung jawab PDAM jika terjadi kerusakan atau kehilangan.

“Pencurian water meter PDAM Garut yang terjadi semakin mengkhawatirkan, dengan jumlah kehilangannya yang terus meningkat. Bahkan hasil update terakhir PDAM Garut, tercatat laporan meteran air yang hilang di setiap cabang mencapai angka yang cukup tinggi,” terang Aja.

Sementara itu, di tempat berbeda, Humas PDAM Tirta Intan Garut, Ita menginformasikan, kasus pencurian meteran telah menimpa salah satu tetangganya di komplek di Griya Bahagia, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul.

“Yang hilang dicuri itu meteran air yang ada di ruko milik tetangga. Lokasi rukonya terbilang ramai, berada diipinggir Jalan Pembangunan, seputaran Umbul Tengah, Kelurahan Jayawaras, Kec Tarogong Kidul,” jelasnya.

Menurutnya, pasca mendengar kabar terkait insiden tersebut, ia pun langsung melapor kepada Bagian Pengaduan PDAM Tirta Intan Garut. Saat melapor itu, dirinya mengaku terkejut karena ternyata kasus kehilangan meteran yang  dilaporkannya itu adalah laporan pencurian meteran yang ke-28 kalinya untuk di hari Rabu, 27 Maret 2023.

Inline Related Posts  Kapolres Garut Ajak Pemuda Turut Sukseskan Pemilu 2024

“Saya sangat prihatin dengan banyaknya kasus pencurian meteran di Garut ini. Mudah-mudahan setelah ini jangan sampai ada kehilangan lagi, karena kalau hilang mau tak mau pelanggan harus beli lagi ke PDAM dengan harga 400 ribuan, ‘sayangkan !” tandasnya.

Ita menegaskan, demi keamanan dan kenyamanan bersama, dirinya mengajak seluruh pelanggan PDAM Tirta Intan Garut agar berhati-hati dan senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap fenomena maraknya pencurian meteran air ini.

“Mari kita sama-sama jaga meteran air kita masing-masing. Karena bagaimanapun lebih baik mencegah, daripada kita nanti menyesal setelah kejadian,” pungkasnya.

RED_FR

()