Garut, faktadanrealita.com-
BERDASARKAN data yang masuk ke meja redaksi Media Fakta dan Realita dari Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat, 25 April 2020, menginformasikan adanya penambahan satu kasus positif corona. Sementara itu, satu Orang Dalam Pemantau (ODP), laki-laki, 17 tahun, warga Kecamatan Banjarwangi, Garut, meninggal dunia.
Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Garut, Ricky Rizki Darajat, mengatakan bahwa jumlah positif corona hingga hari ini sebanyak tujuh kasus. Sedangkan, pasien corona baru saat ini dirawat di Ruang Isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut.
“Hingga hari ada tujuh konfirmasi corona. Pasien (baru) seorang perempuan usia 47 tahun warga Kecamatan Garut Kota,” ujarnya, Sabtu 25 April 2020.
Untuk ODP meninggal berdasarkan riwayat perjalanan sebelumnya dari Kota Bogor, Jumat, 10 April lalu, pulang ke rumahnya di Kecamatan Banjarwangi. Pada hari Jumat, 17 April 2020, ODP tersebut menderita demam tinggi, baru hari Jumat, 24 April dibawa ke Puskesmas Banjarwangi lalu dirujuk ke Ruang Isolasi RSUD dr Slamet Garut dan hari ini meninggal dunia.
“Tadi sekitar jam 10.00 WIB meninggal dunia, almarhum mendapat penanganan sebagaimana penanganan Covid-19,” kata Ricky.
Ricky mengatakan total kasus Covid-19 Kabupaten Garut seluruhnya mencapai 2.779 kasus, Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 438 kasus di mana 259 masih dalam tahap observasi dan 179 selesai masa observasi tanpa ada kasus kematian.
ODP sebanyak 2.287 kasus, di antaranya 111 kasus masih pemantauan, 7 dalam perawatan, dan 2.169 selesai pemantauan, 10 di antaranya meninggal.
“Adapun untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 47 kasus, 4 kasus sedang dalam perawatan dan 43 kasus selesai pengawasan di mana 8 di antaranya meninggal (ralat pemberitaan sebelumnya 9 kasus kematian),” pungkasnya.
Reporter : WH | Editor : Red_FR
