Garut, Fakta dan Realita-
ANGGOTA DPRD Kabupaten Garut, Yudha Puja Turnawan didampingi Camat Garut Kota dan Kepala Kelurahan Cimuncang, memberikan sumbangan kepada Mak Ruah, warga kampung Cibening Tongoh RT 02 RW 13, Kelurahan Cimuncang Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Selasa (03/08/2021).
Ditemui Media Fakta dan Realita di lokasi kegiatan, Yudha yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Garut menyebutkan, kunjungannya ini dilakukan setelah mendapatkan informasi (WA) dari Kang Iwan Awak Media Fakta & Realita yang mengabarkan ada rumah warga berukuran 5 X 4 Meter yang roboh di daerah Kampung Cibening Tonggoh RT 02/13 Kelurahan Cimuncang yang diketahuo berpenghuni 8 orang, dan diantara kedelapan penghuninya ada orangtua (manula) yakni Mak Ru’ah (85) dan juga ada anak yatim.
“Mendengar kabar itu, saya perintahkan kader PDIP yang terdekat dengan lokasi untuk memastikannya. Dan ternyata apa dikabarkan itu benar adanya,” kata Yudha.
Untuk menindak lanjutinya, maka ia pun langsung berkoordinasi dengan Camat Garut Kota dan Lurah Cimuncang untuk mengunjunginya secara langsung kediaman rumah Mak Ru’ah.
“Saya sangat prihatin sekali melihat tempat tinggal sementara Mak. Ru’ah, anak dan cucunya yang terpaksa harus tinggal di gubug berukuran 3 X 4 meteran, dengan beralaskan tanah yang hanya di tutupi terpal. Sangat tidak layak Sekali, apalagi usia Mak Ru’ah sudah tua, rasanya tak tega melihatnya harus tinggal berdesakan dengan anak dan cucunya, apalagi ada cucu Mak Ru’ah yang masih Balita. Terlebih lagi, saat mendengar barusan bahwa lahan yang digunakan Mak Ru’ah milik orang lain,” ucap Yudha.
Yudha berharap, pemilik lahan yang ditempati oleh Mak Ru’ah sekeluarga bisa menghibahkan atau menjual lahannya. Seandainya dijual, ia siap membelinya atau membebaskannya. “Untuk lahan rumah Mak Ru’Ah yang luasnya sekitar 3 Tumbak, kalau setumbaknya 400 ribu, seluruhnya kan cuma 12 juta,” sebut Yudha.
Lebih lanjut, Yudha menyampaikan, hari ini ia telah menyerahkan bantuan uang sebesar Rp1000.000,- dan juga sembako kepada keluarga Mak Ru’ah yang dititipkan ke Ketua RT setempat. “Khusus untuk sembako, saya berikan bukan hanya untuk keluarga Mak Ru’ah saja, tapi warga yang ada di lingkungan sini juga medapatkannya,” ujarnya.
Yudha juga menuturkan, sumbangan ini merupakan rasa kepedulian dirinya sebagai wakil rakyat. “Dalam hal bantuan, saya tidak melihat apakah itu basis suara saya atau bukan, bagi saya ini sudah merupakan kewajiban untuk saling tolong menolong dengan sesama,” akunya.
Sekarang ini, yang terpenting kata Yudha, kita fokus bagaimana caranya Mak Ru’ah beserta keluarga bisa memiliki Rumah kembali di tanah miliknya. Jadi, jika nanti tanah ini bisa terbeli, kita akan bekerja bakti untuk membangunkan Rumah Mak Ru’ah. “Saya harap Pak Camat, Pak Lurah dan juga Pak RT dapat segera melobi pemilik tanah untuk menjualnya,” harapnya.
Sementara itu, Camat Garut Kota, Drs Teten Sundara M.Si Saya selaku Camat Garut Kota mengakatakan, ia sangat menghaturkan terimakasih kepada Bapak Yudha anggota DPRD Garut dari Fraksi PDIP yang telah sangat peduli sekali terhadap Masarakat khususnya yang berada di wilayah Kecamatan Garut Kota ini.
“Pak Yudha sudah sering sekali membatu masyarakat yang berada di lingkungan Garut Kota, bahkan bukan hanya yang di lingkungan Garut Kota, saat saya di luar kecamatan Garut Kota pun Pak Yudha sering membatu. Sekali lagi, saya haturkan terimaksih kepada Pak Yudha yang sangat peduli terhadap masyarakat Garut,” kata Teten.
Lanjutnya, terkait kondisi Mak Ru’ah yang saat ini yang tinggal di tempat (tanah) orang lain tentunya ia pun sangat prihatin. “Seperti kata Pak Yudha, jikalau tanah ini tidak dihibahkan pemiliknya dan mau dijual, maka kami akan membelinya dari donasi para ASN yang ada di lingkungan kecamatan Garut Kota. Dan, kita pun akan terus berkoordinasi dengan Pak Yudha,” ucap Teten.
Ditempat yang sama, Lurah Cimuncang Asep Sahudin S.Hi, senada dengan Camat Garut Kota, selaku Kepala Kelurahan ia pun sama, sangat menghaturkan terima kasih kepada Pak Yudha yang telah sangat peduli terhadap penderitaan warganya.
“Sebenarnya, saya tidak tau ada rumah warga yang roboh karena sama sekali tidak menerima laporan, baik dari Pak RW, Pak RT dan yang lainnya, padahal saya sering ketemu dengan Pak RW dan RT, bahkan di rapat-rapat mingguan pun kami tidak mendapatkan laporan. Baru tadi malam, itupun saya ditelepon pak Yudha, saya sempat terkejut kalau ada rumah warga yang roboh, apalagi kejadiannya sudah hampir sebulan,” kata Asep.
Dalam kesempatan tersebut, selain memohon maaf karena tidak mengetahui ada warga yang tengah ditimpa musibah, Asep pun menyampaikan pemohonan maafnya kepada semua warga kelurahan Cimuncang, sehubungan dirinya per tanggal 4 Agustus 2021 (besok) tidak lagi menjadi Kepala Kelurahan Cimuncang, karena tadi pagi ia telah dilantik oleh Bupati Garut untuk dipindah tugaskan menjadi Kepala Kelurahan Suci Kaler, Kecamatan Karangpawitan.
“Namun demikian, Asep berjanji walau sudah tidak bertugas lagi di kelurahan Cimuncang ini, saya akan berusaha membantu pembangunan rumah Mak Mu’Ah ini. Apalagi warga kelurahan Cimuncang sudah seperti saudara sendiri,” pungkas Asep.
Reporter : Iwan. H | Editor : Red_FR ()
