Bireuen, Fakta dan Realita-
SUDAH lebih dari 2 tahun lamanya, pagar pembatas bangunan SDN 3 Juli Bireuen, Nanggroe Aceh Darussalam dibiarkan roboh, usai diterjang musibah banjir yang sebelumnya pernah melanda kawasan tersebut.
Berdasarkan pantauan Media Fakta dan Realita, Kamis (26/8/2021), bagian sisi kanan pagar SDN 3 juli Bireuen, terutama yang berdekatan dengan dinding Mesjid sekolah tampak sangat memprihatinkan dan membahayakan, karena area tersebut sering dijadikan sebagai lokasi tempat bermain anak-anak sekolah.
Untuk menghindari jatuhnya korban, pihak Sekolah SDN 3 Juli Bireuen pun untuk sementara waktu berupaya menyekat kawasan tersebut dengan menggunakan pagar kayu.
Hal ini dikatakan Kepala Sekolah SDN 3 Juli Bireuen, M. Hasan S.Pd kepada Media Fakta dan Realita di ruang kerjanya, Kamis (26/8/08/2021).
Dengan kejadian ini, M. Hasan S.Pd selaku kepala sekolah berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Bireuen dan Propinsi Aceh melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dapat segera membantu keluhan mereka, supaya lingkungan SDN 3 di Kecamatan Juli Bireuen lebih aman dari segala gangguan.
Reporter : Hendra G|Editor : Red_FR
()
