Ranting 9 TK/ PAUD Berjaya !! Raih Predikat Juara Pertama Lomba Masak Antar Ranting PGRI
Garut, Fakta dan Realita,-
DALAM rangka memeriahkan HUT PGRI Ke-78 dan HGN Ke-29 Tahun 2023, Pengurus PGRI Kecamatan Garut Kota kembali menggelar acara rutin tahunan Lomba Masak Antar Ranting Se-Garut Kota, Senin (27/11/2023).
Lomba Masak Antar Ranting PGRI Garut Kota yang digelar untuk kedua kalinya ini, berlangsung di Gedung PGRI Garut Kota, dengan diikuti oleh perwakilan 9 ranting PGRI, terkecuali perwakilan ranting SMP, yang pada lomba masak tahun ini berhalangan hadir, tidak mengirimkan wakilnya.
Ketua Pelaksana Lomba Masak Antar Ranting PGRI Garut Kota, DR. Hanny Latifah, S.Sos, M.M.Pd., menyebutkan peserta yang mengikuti lomba masak terdiri dari 9 ranting, yaitu ranting TK dan SD. Tiap ranting mengirimkan sebanyak tiga orang juru masaknya ke perlombaan ini.
“Ketentuan perlombaannya, seluruh tim peserta diharuskan memasak menu nasi goreng dengan jangka waktu yang kita batasi yaitu maksimal 1,5 jam, dari mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 10.30 WIB,” kata Dr. Hanny kepada Media Fakta dan Realita, saat diwawancarai disela-sela kegiatan lomba masak.
Hanny menerangkan, yang menjadi indikator penilaian dewan juri pada lomba masak ini meliputi beberapa hal, yakni cara penyajian dan penampilan masakan, rasa masakan, kreatifitas masakan dan inovasi resep, kebersihan, kualitas dan nilai gizi, serta kerjasama tim.
“Jadi semua itu, akan menjadi perhatian dewan juri dalam melakukan penilaian untuk menentukan juaranya. Khusus Dewan Juri, semua tidak ada yang dari PGRI. Murni Jurinya dari luar, yakni Sekjen dari Sakinah Chatering and Bakery dan Bapak Jajang (chief Bonita Lestari/ Kambing Guling) agar penilaiannya lebih netral,” ungkapnya.
Hanny menuturkan, tujuan dari lomba masak HUT PGRI adalah untuk menjalin kolaborasi dan membangun kreatifitas insan PGRI Garut Kota. “Menunya kan sama, semua membuat nasi goreng, tapi kita bisa lihat ! masing-masing kelompok peserta ternyata telah mempersiapkan dengan segala kreatifitas dan inovasi yang mereka miliki.
Bila hal tersebut dikaitkan dengan dunia pendidikan, sebut Hanny, tak ayal dunia pendidikan pun memang harus seperti itu, harus punya kreatifitas dan inovasi juga. “Jadi setiap sekolah itu atau setiap ranting itu harus punya keunggulan, harus punya nilai lebih, ‘kalau diibaratkan toping mah, sekolah itu harus punya toping yang menjadi pembeda dengan sekolah lainnya,” terangnya.
Hanny mengapresiasi seluruh peserta lomba, yang sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang walau waktunya lumayan mepet. “Pokoknya sangat luar biasa, sangat terkesan melihat kekompakan dan kreatifitas semua peserta lomba. Tidak disangka bapak-bapak ini punya keterampilan dan bakat mumpuni dalam memasak. Istilah sundanya, mereka itu masaknya dienyakeun/ dinyaankeun (tak main-main/b.indonesia),” pungkasnya.
Berdasarkan data yang diperoleh media ini, dari hasil keputusan dewan juri, panitia telah mengumumkan pemenang lomba masak HUT PGRI Ke-78 dan HGN Ke-29, sebagai berikut ;
-Juara 1 Ranting 9
-Juara 2 Ranting 2
-Juara 3 Ranting 5
-Juara Harapan 1 Ranting 4
-Juara Harapan 2 Ranting 8
-Juara Harapan 3 Ranting 1
-Juara Harapan 4 Ranting 3
-Juara Harapan 5 Ranting 7
-Juara Favorit Ranting 6
Sementara itu, Ergin perwakilan ranting 9, usai rantingnya keluar sebagai pemenang juara pertama lomba masak antar ranting PGRI, mengaku sangat senang, terharu dan bangga dengan keberhasilan yang diraih timnya.
“Alhamdulillah luar biasa banget. Gak nyangka banget, karena sebenarnya kita semua bukan basic tukang masak. Persiapannya cuma dua hari saja. Pas dadakan disuruh ikutan lomba masak, ya kita langsung melakukan persiapan. Kita coba searching-searching di google, dan ternyata hasilnya sungguh diluar ekspektasi, syukur alhamdulillah dapat juara 1,” ucapnya.
Mewakili ranting 9, Ergin mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota PGRI, terutama pada Ketua PGRI Garut Kota yang telah memberikan kepada kami kesempatan untuk berkembang dan berkreasi di lomba-lomba yang digelar PGRI.
“Terima kasih pula kepada Bunda PAUD, Bunda-bunda Kepala, Guru TK/PAUD Se- Garut Kota atas doa dan dukungannya, temasuk segala fasilitas dan arahannya mulai dari persiapan peralatan dan bahan-bahan yang dibutuhkan, hingga kita bisa berhasil memenangkan perlombaan hari ini. Pokoknya terima kasih kepada semuanya,” pungkas Ergin.
RED_FR ()
