Surat Terbuka Perhimpunan Dokter Umum Indonesia Untuk Jokowi: APD Harganya Selangit ‘Negaraku Jangan Kalah’

Berita Utama147 Dilihat
IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Jakarta, faktadanrealita.com-

Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) mengeluarkan surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo, Jumat (10/04/2020). Surat tersebut diberi judul ‘Negaraku Jangan Kalah’.

Dalam surat tersebut, Ketua Umum PDUI, Abraham Andi Padlan Patari, mengatakan janji para menteri memproduksi APD yang akan disalurkan ke seluruh negeri tidak benar. PDUI pun meminta Jokowi menjamin ketersediaan APD.

“Lupakan perkataan menterimu bahwa ‘corona penyakit yang sembuh sendiri’. Lupakan ucapan menterimu bahwa harga APD tinggi karena ‘salahmu kok beli’. Lupakan janji menterimu bahwa pada 31 Maret 2020 ada 4,7 juta masker produksi BUMN siap disebar ke seluruh negeri yang belakangan diakui ‘belum ada BUMN produksi APD,” kata Padlan, Jumat (10/04/2020).

Padlan menuturkan, harga APD saat ini melambung tinggi di pasaran. Bahkan sangat sulit didapatkan. Ia meminta Presiden Jokowi mengerahkan penindakan hukum untuk dilakukan kepolisian dan TNI.

“Gunakan kepalan tanganmu. Gunakan ujung telunjukmu, gunakan suara kerasmu. Perintahkan para menterimu, aparatmu, jenderal, TNI dan Polri yang ada dikendalimu. Kuasai seluruh negeri ini, atur hingga ke pelosok negeri, perintahkan seluruh rakyatmu,” ujar Padlan.

Usai viralnya surat terbuka tersebut, PDUI pun melakukan pertemuan dengan Kepala BNPB Doni Monardo. PDUI berharap surat tersebut mendapat perhatian serius dari Presiden Jokowi.

“Saya ingin menghaturkan terima kasih kepada Presiden di luar perkiraan kami respons surat yang kami sampaikan cepat sekali dan kehadiran kami dimediasi Pak Jenderal Doni dan mudah-mudahan sistem pelayanan dalam rangka darurat COVID berjalan dengan baik,” ungkap Padlan di Gedung Graha BNPB, Minggu (12/04/2020).

Reporter : WH | Editor : Red_FR