Cimaragas, faktadanrealita.com
Sesuai Surat Edaran Bupati nomor 420/2494 Disdik.1/ 2021, Tentang Pelaksanaan Tatap Muka (PTM) Terbatas di masa pandemi, pada hari Senin, tanggal 30 Agustus 2021 SMPN 1 Cimaragas melaksanakan PTM Terbatas. “Insha Allah SMPN 1 Cimaragas, siap melaksanakan PTM dengan protokol kesehatan ketat, dan selalu terus berkoordinasi dengan Satgas Covid Kecamatan Cimaragas” kata Kepala SMPN 1 Cimaragas, Asep Surur Mulyadi, S.Pd., M.Pd pada media faktadanrealita.com diruang kerjanya baru-baru ini.
Untuk siswa yang mengikuti dan melaksanakan PTM tersebut, lanjut Kepsek Asep Surur Mulyadi, S.Pd., M.Pd, harus mendapat izin dari orang tua serta dalam kondisi sehat. Dan apabila siswa tidak di ijinkan oleh orang tua, masih di layani dengan BDR / Daring, sehingga siswa tetap mendapatkan hak nya untuk belajar. Sementara, bagi siswa yang baru pulang dari luar kota, di wajibkan untuk melakukan isolasi mandiri dulu min 14 hari sebelum mengikuti PTM terbatas”, ujarnya.
Masih kata Kepsek SMPN 1 Cimaragas, Asep Surur Mulyadi, S.Pd., M.Pd, bahwa persiapan yang di lakukan oleh sekolah pun cukup maksimal. PTM terbatas untuk siswa di bagi 2 shiff, sesuai nomor urut absen (shiff pagi dari pkl. 07.00 s/d 09.30 dan shiff siang dari pkl. 10.00 s/d 12.10). Kami juga menghimbau kepada para siswa dan guru untuk mematuhi prokes, seperti memakai masker, jaga jarak, sering mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, serta dilarang berkerumun”, tandasnya.
SMPN 1 Cimaragas Kab. Ciamis juga telah mempersiapkan alat kesehatan (alkes) bagi siswa dan guru yang lupa membawa masker dan sebelum masuk ke kampus SMPN 1 Cimaragas, para siswa dan guru terlebih dahulu di periksa suhu tubuhnya dengan alat Thermo gun oleh petugas (satgas sekolah), termasuk Hand sanitizer dan tissue kami siapkan di seluruh kelas serta ruangan – ruangan lainnya, juga tak luput hand soap di sediakan di setiap wastapel dan toilet”, ujarnya. Upaya lainnya adalah penyemprotan disinfektan yang rutin dilakukan oleh petugas di pagi hari sebelum siswa masuk kelas, serta pada waktu jeda penggantian shiff siang setelah seluruh siswa dan guru pulang. Untuk ruang isolasi mandiri sementara di siapkan menggunakan ruangan khusus. Sebagai antisipasi apabila ada siswa atau guru yang terindikasi sakit dan sebelum di tindak lanjuti oleh PKM di singgahkan dulu ke ruang isolasi mandiri sementara oleh satgas sekolah”, pungkas kepsek.
Saat ditanya mengenai situasi dan kondisi di hari pertama masuk PTM yakni pada hari Senin, 30 Agustus 2021 kepada Wakasek Humas Muhsin Agusmiyana, S.Pd., pihaknya mengatakan, “Alhamdulillah kegiatan belajar mengajar berjalan lancar dan sukses, mudah-mudahan seterusnya lancar”, ujarnya penuh harap.
Selanjutnya di hari ke 3 PTM tepatnya hari Rabu, tanggal 1 September 2021, SMPN 1 Cimaragas mengadakan gebyar vaksin untuk siswa. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama SMPN 1 Cimaragas bersama PKM / Puskesmas Cimaragas dan Satgas Kecamatan Cimaragas. “Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar, para siswa yang mengikuti vaksin adalah yang telah memiliki izin serta persetujuan dari para orang tuanya. Dan sekitar 95% siswa antusias untuk di suntik vaksin Corona tahap 1. “Mudah mudahan segala upaya yang di lakukan oleh sekolah dan pihak terkait ini, dapat memutus mata rantai penularan virus covid-19, dan semua siswa, guru, serta karyawan SMPN 1 Cimaragas khususnya dan umumnya seluruh lapisan masyarakat diberikan kesehatan serta di lindungi dari segala penyakit. “Alhamdulillah, PTM berjalan lancar sesuai apa yang kita harapkan”, pungkas Wakasek kesiswaan Engkos Koswara, S.Pd.*
Reporter Liputan : Om DH
Tim editor : Om DH/fans ()
