SDN Tawangbanteng 1 Raih Juara Pertama Beregu Penggalang Putri, Kepsek H. Entoh Salatin, S.Pd : 2020 Harus Lebih Ditingkatkan Lagi Prestasinya

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Sukaratu, faktadanrealita.com
Kepala SDN Tawangbanteng 1 Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya, H. Entoh Salatin, S. Pd pada wartawan faktadanrealita.com, Senin 20 Januari 2020 mengatakan, “alhamdulillah pada Desember 2019 sekolah yang dipimpinnya berhasil meraih juara pertama tingkat kecamatan beregu penggalang putri lomba Tingkat II SD/MI Regu Berprestasi TINGGI. Sebetulnya, banyak prestasi lainnya yang telah dicapai siswa-siswi SDN Tawangbanteng 1 ini, dan pihaknya berkeyakinan pada tahun 2020 kedepan, SDN Tawangbanteng 1 akan lebih meningkatkan lagi prestasinya di ajang perlombaan yang lainnya“, ujarnya.

Ditambahkan Kepsek H. Entoh bahwa jumlah peserta didik ada 252 orang ditangani guru PNS 2 orang dan sukwan 5 orang. Kalo melihat dari jumlah siswa yang ada, tentu masih kekurangan tenaga guru terutama guru PNS”, ungkapnya. Harapan yang sangat dinanti kepada pemerintah kabupaten dalam hal ini Dinas Pendidikan Kab. Tasikmalaya yang mana SDN Tawangbanteng 1 Kec. Sukaratu sangat membutuhkan penataan halaman di paving blok dan pihaknya sudah bekerjasama dengan para orang tua siswa namun sumbangan dari para orang tua masih belum cukup untuk menata halaman sekolah sehingga kami pun belum memasangnya”, tambahnya. Harapan lainnya yaitu adanya bantuan perangkat elektronik berupa laptop dan infokus yang sumber dananya dari Banprov, walaupun dari BOS hanya cukup untuk administrasi saja dan tidak cukup untuk pembelajaran.

Ditanya soal kondisi bangunan, Kepsek H. Entoh Salatin, S.Pd mengungkapkan bahwa terdapat 2 unit bangunan sekolah yang kondisinya sudah retak cukup parah akibat gempa bumi. Retaknya dari atas hingga ke bawah dan hal ini cukup memprihatinkan mengingat bangunan tersebut masih digunakan kegiatan belajar mengajar guru dan murid, dan sebagai kepsek disini, saya merasa khawatir berlebihan, karena bila terjadi gempa bumi maka bangunan tersebut akan roboh. Mudah mudahan ada bantuan perbaikan rehab dari dinas pendidikan khususnya Pemkab Tasikmalaya, harapnya. Selain itu SDN Tawangbanteng 1 juga sangat membutuhkan tambahan ruang belajar karena untuk kelas 1 dan 2 sampai dibagi dua ship dan itu sudah berlangsung lama, pungkasnya. (fans)***