Satu Dekade Lebih, Batik Diakui dan Banggakan Citra Bangsa Nusantara di Dunia Internasional

Berita Utama115 Dilihat
IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Garut, Fakta dan Realita-

HARI Batik Nasional diperingati pada 2 Oktober setiap tahunnya. Peringatan Hari Batik Nasional biasanya ditandai dengan instansi pemerintahan atau swasta mewajibkan pegawainya untuk memakai baju batik.

Pada 2 Oktober 2009 atau 11 tahun yang lalu, batik ditetapkan sebagai daftar Intangible Cultural Heritage (ICH) UNESCO atau Warisan Budaya Tak benda (WBTb) pada sidang UNESCO di Abu Dhabi.

Batik adalah kain yang dilukis dengan cairan lilin malam. Menorehkan cairan malam itu dengan sebuah alat yang dinamakan canting, membentuk pola-pola tertentu.

Kata batik dirangkai dari kata ‘amba’ yang berarti kain yang lebar dan kata ‘tik’ berasal dari kata titik. Artinya, batik merupakan titik-titik yang digambar pada media kain yang lebar, sehingga menghasilkan pola-pola yang indah.

Di kabupaten Garut sendiri terkenal dengan batik tulis Garutan dengan ciri khas warna yang mencolok dengan motif flora dan fauna, yang saat ini, terdapat 12 pengusaha batik dan 46 perajin batik yang tersebar di beberapa wilayah di Kabupaten Garut.

Batik Garutan memiliki variasi motif dan terbuka pada pembaharuan. Untuk menghasilkan satu kain Batik Tulis Garutan dengan ukuran kain 2,7 meter kali 1,1 meter membutuhkan waktu selama satu bulan.

Terdapat delapan tahapan dalam pembuatan kain Batik Tulis Garutan yang terdiri mulai dari pemotongan kain hingga pada menghilangkan lapisan cairan lilin malam.

Menurut Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Garut, Drs. H. Nurodin mengatakan, batik masih merupakan bagian usaha mikro di Kabupaten Garut, sampai hari ini.

Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Garut pun selalu mendorong para perajin dan pengusaha batik untuk bisa lebih berkembang dan sangat dibanggakan oleh masyarakat Garut.

Inline Related Posts  Hari Pertama Pelaksanaan SKD CPNS Kabupaten Garut Berjalan Lancar

“Upaya yang dilakukan, mulai dari pelatihan, pembinaan, diskusi bersama, serta kedepannya bisa membuat Galeri UKM khusus untuk batik yang bisa dikunjungi oleh masyarakat luas,” ucapnya, Jumat (02/10/2020).

Nurodin pun berpesan untuk selalu bangga karena batik kini sudah diakui oleh internasional dan merupakan warisan budaya dunia.

Ia juga berpesan untuk mengingatkan teman ataupun saudara mengenai peringatan Hari Batik Nasional supaya timbul rasa bangga di seluruh pribadi masyarakat.

“Hari Batik Nasional merupakan hari yang patut kita banggakan karena produk kita diakui oleh internasional. Kami (Dinas Koperasi dan UKM) berharap semua merasa bangga dan juga menggelorakan dengan cara memakai batik minimal pada Hari Batik Nasional,” katanya.

Reporter : Wena. H | Editor : Red_FR