Garut – faktadanrealita.com
Bupati Garut H. Rudy Gunawan pun mendatangi lokasi tumbangnya pohon beringin yang berusia 73 tahun ini. Tidak ada korban jiwa, hanya kerusakan paling parah di bagian atap kantor. Kerugian, kata Rudy, ditaksir di atas Rp 53 juta dan pihaknya akan segera memperbaikinya.
“Saya tadi mendapat laporan perihal pohon tumbang yang menimpa kantor wabup dan Sekda. Diduga, pohon berusia 73 tahun itu tumbang lantaran batang sudah tua ditambah faktor hujan yang disertai angin kencang. Adapun kerugian ditaksir sekitar Rp 53 juta lebih dan kami akan segera memperbaikinya,” terang Bupati Garut.
Sementara, menurut seorang saksi mata, pegawai ASN Pemkab Garut, mengaku, saat kejadian ia tengah berada di pos jaga di pintu gerbang Pemkab Garut. Awalnya hanya hujan biasa. Tak lama terjadi angin kencang dan terdengar suara pohon tumbang.
“Hujan disertai angin kencang menghantam pohon beringin yang berada di taman komplek setda Garut. Pohon yang roboh itu menghantam atap genteng ruang rapat dan lobi tunggu ruang Wakil Bupati. Sekitar 10 menitan setelah hujan, terdengar suara pohon roboh. Gubrak,” ujar salah seorang pegawai.
Di lokasi, tampak petugas Damkar, BPBD, Tagana, TNI/Polri dan pegawai di lingkungan Setda Garut sedang membersihkan puing-puing genteng dari atap kantor yang hancur.
Sumber : Humas Diskominfo Garut
