PK Golkar Bantu 19 Warga Terdampak Banjir di Kampung Negla Karangpawitan

Berita Utama152 Dilihat
IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Garut, Fakta dan Realita-

HUJAN deras disertai angin kencang yang terjadi pada hari Kamis (15/04/2021) lalu, telah mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah di Kecamatan Karangpawitan, Garut, Jawa Barat. Seperti yang menimpa kampung Negla, desa Sindanglaya, yang terendam banjir akibat saluran selokannya tersumbat batang pohon kayu yang tumbang.

Mengetahui kejadian tersebut, Pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar kecamatan Karangpawitan, Mohamad Darda Padili langsung meluncur ke lokasi untuk  memberikan bantuan kepada keluarga yang terkena dampak banjir tersebut. Tak kurang dari 19 orang warga, mendapat bantuan langsung dari PK Golkar Kecamatan Karangpawitan.

“Kami dari PK Golkar kecamatan Karangpawitan ikut merasa prihatin atas cobaan yang terjadi, semoga dengan bantuan alakadarnya dari kami ini, bisa sedikitnya meringankan bebas warga yang terkena dampak dari banjir kemarin,” ucap Darda kepada Fakta dan Realita disela-sela pemberian bantuan sembako, Sabtu (17/04/2021).

Darda menyampaikan, dengan adanya kejadian banjir ini, kita bisa mengambil hikmahnya agar lebih menyayangi alam dan menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kita.

“Dengan kondisi iklim yang kadang tak menentu saat ini, kita dituntut selalu waspada, terutama untuk warga yang tinggal di daerah rawan longsor maupun banjir, karena intensitas hujan saat ini sudah tidak bisa diprediksi lagi. Selain itu, perlunya kita merawat alam di sekitar kita, mencoba bersahabat dengan alam dan tentunya menjaga kebersihan lingkungan,” ungkapnya.

Darda berharap, agar para warga jangan lagi membuang sampah sembarangan, apalagi ke sungai, karena selain mencemari air sungai, sampah yang menumpuk bisa menyumbat saluran sungai dan akhirnya bisa terjadi banjir.

“Sekali lagi saya sampaikan, semoga dengan kejadian banjir ini kita bisa lebih menyadari akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar, karena kebersihan lingkungan itu merupakan tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya.

Inline Related Posts  Batasi Jumlah Wisatawan, Pemkab Garut Tutup Sementara Akses Wisata Pantai Selatan Garut

Reporter: Asep Prawita|Editor: Red_FR