Ketua Komisi C, Yanto: “Kenaikan Tunjangan Anggota DPRD Kabupaten Bandung Hoaks Belaka”

Bandung399 Dilihat
IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Kab. Bandung, Fakta dan Realita-

INFORMASI yang beredar terkait kenaikan tunjangan Anggota DPRD Kabupaten Bandung, termasuk tunjangan perumahan, dibantah keras Ketua Komisi C. H. Yanto Setianto, SE, MM, dari Fraksi Partai Golkar. Yanto dengan tegas menyatakan bahwa berita tersebut hoaks, yang sengaja disampaikan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

“Daripada membahas mengenai kenaikan tunjangan anggota DPRD kabupaten Bandung, lebih baik mengevaluasi tunjangan kinerja (Tukin) aparatur sipil negara (ASN),” demikian ungkap Yanto, Selasa (28/09/2021).

Legislator itu juga menegaskan, kenaikan tunjangan itu merupakan berita hoaks yang mendiskreditkan anggota DPRD, karena sumbernya belum jelas dan tidak bisa dipertanggungjawabkan.

“Bagaimana bisa bekerja dengan nyaman, kalau diganggu berita hoaks,” tandasnya.

Ia menyebutkan, Tukin justru yang tidak ada kejelasan sama sekali, sebagaimana beberapa waktu lalu ada ASN yang ditanya data, ASN itu malah menjawab ada di kantor, sementara dia sedang menjalani WFH, “Jadi WFH itu tidur atau bekerja,  ya itu yang harus dievaluasi,” ungkapnya.

Lanjut Yanto, jelas hal itu dapat menimbulkan kecurigaan terhadap ASN. Dan bagaimana dengan anggaran pembelian bahan bakar bus antar jemput karyawan, yang selama ini banyak berdiam di garasi karena WFH.

“Tidak mungkin juga, kalau pada zoom meeting harus disediakan mamin (makan minum). Itu jelas pemborosan anggaran, mengingat banyaknya anggaran yang sengaja dipakai untuk menanggulangi masalah pandemi virus covid-19 saat ini,” pungkas Yanto.

Reporter: M. Ridwan|Editor: Red_FR

()

Inline Related Posts  PAN Dukung Penuh Program Unggulan Bupati Bandung Terkait Pemberian Insentif Guru Ngaji