Garut, faktadanrealita.com-
Dalam rangka mencegah wabah virus Corona ( Covid-19 ), Kecamatan Karangpawitan bersama dengan Dinas Pertanian kabupaten Garut melakukan penyemprotan disinfektan pada tempat-tempat yang dianggap rawan penyebaran virus Corona. Penyemprotan cairan disinfektan tersebut dimulai dari area kantor Kecamatan Karangpawitan, Jl. Raya Karangpawitan, Garut, Jawa Barat, Kamis (19/03/2020).
Dalam program pencegahan tersebut, ikut hadir Forkompincam Karangpawitan, Kabid Perkebunan, UPT Puskesmas Karangmulya, UPT Puskesmas Cempaka, Korwil Pendidikan Karangpawitan, BPP Karangpawitan.
Dalam keterangannya kepada wartawan Fakta & Realita, Camat Karangpawitan Rena Sudrajat menekankan pentingnya melakukan upaya pencegahan terhadap merebaknya wabah Virus Corona ini.
“Salah satu upaya kita untuk mencegahnya yaitu dengan cara melakukan pembersihan dan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan dan fasilitas umum,” Kata Rena
Rena menambahkan bahwa kegiatan penyemprotan disinfektan ini dilakukan pada 15 titik.
“Tempat penyebaran virus Corona yang paling dianggap rawan yaitu di ruangan dan fasilitas umum, jadi untuk pencegahan ini kita lakukan di tempat-tempat tersebut,” terang Rena
Berikut ini daftar 15 titik/tempat yang akan dilakukan penyemprotan, yaitu ;
1. Kantor Kecamatan Karangpawitan.
2. Kantor Koramil 1102/krp.
3. Kantor Polsek Karangpawitan.
4. Kantor Desa Sindanggalih.
5. Kantor Desa Cimurah.
6. SDN 1, 2 dan 3 Sindanggalih.
7. Mesjid Besar Karangpawitan.
8. Gedung Dakwah Karangpawitan.
9. Sekolah PAUD Cimurah.
10. Sekolah TK Cimurah.
11. Kantor KB Karangpawitan.
12. Kantor BPP Karangpawitan.
13. Kantor BPR Karangpawitan.
14. Kantor KUA Karangpawitan.
15. Mesjid Jami Baiturahman Kelurahan Suci Kaler.
Lebih lanjut Rena berharap, untuk semua warga, khususnya yang ada di Kecamatan Karangpawitan agar lebih memperhatikan kebersihan diri dan lingkungannya.
“Ini kegiatan hanya hari ini yang diadakan oleh Dinas Pertanian dan Kecamatan Karangpawitan sebagai contoh gerak awal dalam melakukan pencegahan, kedepannya pencegahan ini dilakukan oleh masing-masing instansi dan pengurusnya,” katanya.
Kita berharap dengan adanya kegiatan ini kesadaran akan kesehatan akan timbul didalam diri masing-masing warga, karena mencegah itu jauh lebih baik dari pada mengobati.(Wita)
