Garut, Fakta dan Realita-
BUPATI Garut, H. Rudy Gunawan SH, MH, MP, Senin (22/03/2021) secara resmi melaunching Gerakan ‘Ayo Masuk Sekolah’ yang merupakan bagian awal dari persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang rencananya akan digelar secara nasional usai lebaran tahun ini.
Gerakan Ayo Masuk Sekolah yang diluncurkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut ini digadang-gadang Bupati menjadi yang pertama digelar di Indonesia pasca dunia pendidikan kita terimbas pandemi Covid-19 yang menyebabkan pembelajaran dilakukan secara luring dan daring di rumah.
“Meskipun pembelajaran tatap muka secara resminya akan dimulai setelah hari raya Idul Fitri, namun gerakan Ayo Masuk Sekolah akan di mulai hari ini, sebagai simulasi kesiapan Pemkab Garut dalam melaksanakan sekolah tatap muka nanti,” kata Bupati dalam pidatonya saat pelaksanaan apel gabungan di lapangan Setda Garut, Tarogong Kidul, kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (21/03/2021)
Bupati menuturkan, gerakan ayo masuk sekolah ini merupakan gerakan besar dalam perencanaan dimulainya sekolah tatap muka, ini menjadikan kabupaten Garut sebagai kabupaten pertama se Indonesia yang melaksanakan gerakan Ayo Masuk Sekolah.
“Oleh karena itu kita melibatkan semua komponen yang ada. Kita menugaskan Disdamkar untuk penyemprotan disinfektan di sekolah-sekolah. Kita pun akan memperbaiki sekolah-sekolah yang mengalami kerusakan dan yang lainnya,” tegas Bupati Rudy.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, H.Totong S.Pd, M.Si mengatakan, pihaknya telah melakukan sterilisasi sekolah melalui program relaksasi BOS (Biaya Operasional Sekolah) selama dua tahun anggaran.
”Kami sudah mensterilisasikan sekolah melalui program relaksasi BOS, jadi selama dua tahun anggaran BOS itu difokuskan untuk kesiapan protokol kesehatan. Jadi masker dan sarana cuci tangan pakai sabun, termasuk juga disinfektan dan yang lainnya, sudah dibiayai BOS,” kata Totong.
Terkait Gerakan Ayo Masuk Sekolah di Kabupaten Garut ini, Totong juga sangat berterimakasih kepada Bupati Garut, Rudy Gunawan atas segala petunjuk dan dukungannya.
”Saya sangat berterimakasih kepada pak bupati yang sudah mensupport Gerakan Ayo Masuk Sekolah. Tentunya ini akan menjadi motivasi bagi kami. Jadi pada prinsipnya semua sekolah dan stakeholder pendidikan yang ada di kami itu sudah mempersiapkan diri,” jelasnya.
Reporter : Wena. H | Editor : Red_FR
