Garut, faktadanrealita.com-
Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Kabupaten Garut menyatakan bahwa mereka belum sama sekali mencatat pasien positif corona di wilayahnya.
Meski demikian, terdapat 544 kasus PDP dan ODP yang dilaporkan Kabupaten Garut per Sabtu 28 Maret 2020. Yang mana 14 kasus di antaranya merupakan Pasien dalam Pengawasan (PDP) dan 530 sisanya adalah Orang dalam Pemantauan (ODP).
Dengan begitu, PDP yang masih aktif dan dirawat di RSUD dr. Slamet Garut tersisa 12 orang, namun tidak semua dirawat di ruang isolasi. Hanya 6 orang yang masih dalam perawatan isolasi, terdiri atas 2 kasus baru dan 4 kasus lama.
Sementara itu, dari 530 ODP terdapat 28 orang yang dinyatakan selesai dipantau, 56 orang dirawat, dan 446 orang yang masih dipantau.
Untuk memastikan kondisi ODP dan PDP ini, Kabupaten Garut telah menerima 231 buah Rapid Diagnosis Test (RDT).
Meski telah siap digunakan, jumlahnya masih jauh dibandingkan dengan total ODP dan PDP yang dicatat oleh mereka.
Penambahan jumlah RDT ini akan menunggu instruksi dan distribusi dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.
Namun, pemeriksaan masif menggunakan RDT yang sudah ada akan segera dilangsungkan oleh puskesmas sesuai domisili masing-masing ODP.(Wena)
