Garut, Fakta dan Realita
Garut, Sebagai anggota MPR RI, Ferdiansyah memiliki kewajiban untuk mengtransformasikan wawasan kebangsaan dan kenegaraan kepada masyarakat.
Agenda sosialisasi 4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara diselenggarakan di Aula Desa Kersamenak Kec. Tarogong Kidul Kab. Garut Jumat 9 April 2021. Peserta yg menghadiri kegiatan tersebut yaitu perangkat Desa kader posyandu, karangtaruna, anggota BPD dan LPM desa serta Ketua RW dan RT di wilayah Desa Kersamenak.
Dalam pemaparanya bahwa tugas dari MPR RI memasyarakatkan Pilar-pilar negara yaitu Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal ika. Pancasila yang esensi ajarannya adalah peduli dengan sesama mengandung arti bahwa hidup tolong menolong dalam tradisi masyarakat Indonesia. Peduli dengan sesama tidak hanya merupakan wujud keterikatan sosial antar satu dengan yang lain, tetapi lebih dari itu memiliki makna religius spiritual yang sakral.
Hikmah yang dapat kita petik dari bencana pandemi Covid-19 adalah perlunya kita semua menyegarkan kembali semangat gotong royong sebagai panduan kebiasaan baru (new normal) dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Seharusnya tata kehidupan berpolitik, ekonomi, hukum maupun sosial serta budaya selalu dilandasi semangat silih asah, silih asih, dan silih asuh, “Jelas Ferdiansyah”.
Dalam masa pandemi COVID-19 tidak membuat Ferdiansyah patah arang untuk terus mensosialisasikan hasil kajian MPR RI.
“Walau ditengah pendemi, kami akan tetap melaksanakan tugas dan fungsi konstitusional sebagai anggota MPR RI, hal ini sebagai bentuk penyerapan aspirasi terhadap sistem ketatanegaraan yang saat ini sedang kita kaji” Ujar Sekretaris MPR RI Fraksi Partai Golkar
Reporter: Taofik Rofi N|Editor: Red_FR
